Siaran Pers : Sikap Almagari Pasca Ada Warga Garut Diintimadisi Karena Ungkap Keberadaan Baiat-NII

Kelompok Radikalisme dan Intoleransi di Garut, terutama Islam Baiat – NII di Garut tidak bisa di pungikiri memiliki pengaruh dan kekuatan cukup besar dan dominan.

Pengancaman yang diduga dilakukan salah satu Anggota Islam Baiat – NII terhadap salah seorang masyarakat yang berani mengungkapkan keberadaan Islam Baiat – NII di Wilayah Kabupaten Garut Selatan cukup mencengangkan, padahal baru beberapa hari yang lalu Aliansi Masyarakat Garut Anti Radikalisme dan Intoleransi (ALMAGARI) mengadakan Acara “SILATURAHMI AKBAR KEBANGSAAN” di Sekretariat ALMAGARI dimana tak tanggung para Petinggi Negara ikut menghadiri diantaranya ; DIR CEGAH DENSUS 88 AT POLRI, KASATGAS WIL JABAR DENSUS 88 AT POLRI, DANSAT INTEL KORPS BRIMOB, KA BINDA JABAR .

Padahal dalam acara tersebut salah satu pembicara Seminar, Asep Muhargono Ketua Umum Prabu Foundation, yang merupakan mantan Mudir Am Laznah Komandemen 7 (Panglima Perang NII Jawa Barat ) mengatakan, kelompok Radikalisme dan Intoleransi harus kita lawan, karena kalau tidak kita lawan, mereka akan merasa besar mereka akan merusak masyarakat bahkan melawan negara.”

Ketum ALMAGARI, KH Aceng Abdul Mujib ketika di temui mengatakan, pihakya akan mendapingi korban pengancaman untuk segera melaporkan kejadian tersebut kepada Aparat terkait apalagi Islam Baiat – NII telah dinyatakan sebagai Daftar Terduga Teroris dan Organisasi Teroris ( DTTOT ) sesuai dengan keluarnya Ketetapan Pengadilan Tinggi Jakarta Pusat No. 12 / Pen. Pid / 2023 / PN Jkt. Pst.

Divisi Pelaporan dan Pengaduan ALMAGARI, Dian Hanavia mengatakan : Masyarakat agar melaporkan jika mengalami ancaman atau apapun terkait permasalahan Radikalisme dan Intoleransi ALMAGARI – Crisis Center 0852 – 2082 -1945

Tonton Video Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

BERITA

- Advertisment -

FOTO KEGIATAN